Hitput.com – Sejak merebaknya virus covid-19 yang hingga kini belum dapat diketahui kapan akan berakhir. Pemerintah dalam hal ini mengantisipasi semakin tingginya angka penyebaran virus covid-19 telah memberikan himbauan kepada masyarakat termasuk di dalamnya pihak sekolah untuk menerapkan sistem belajar dari rumah atau daring (dalam jaringan).
Tentunya dari adanya perubahan sistem belajar yang semula dilakukan secara tatap muka menjadi online menimbulkan beberapa kendala. Misalnya banyak anak-anak yang merasa kesulitan dalam memahami materi pembelajaran yang diberikan karena kurangnya intensitas pertemuan dengan guru.
Penyampaian materi kurang maksimal, di samping itu juga disebabkan karena minimnya pengetahuan orang tua terkait dengan materi yang sedang dipelajari sang anak sehingga proses pembelajaran daring tersebut dinilai kurang maksimal.
Baca Juga: Solusi Azan Serentak, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Kalibrasi Jam Masjid
Anisatul Aspiyah melihat problematika tersebut berinisiatif untuk mengadakan program bimbingan belajar secara gratis bagi anak-anak tingkat sekolah dasar di desanya. Kegiatan bimbingan gratis ini dilakukan mulai hari senin-rabu dari jam 08:00 – 10:00. Hal ini dengan tujuan agar anak-anak tetap semangat belajar meski dari rumah.
Adapun materi yang diajarkan mengikuti materi yang sedang diajarkan kemudian di sesi akhir pembelajaran anak-anak diajarkan untuk menghafalkan surat-surat atau doa-doa pendek.
“Banyak anak-anak yang merasa jenuh dan cenderung bosan dengan pembelajaran dengan sistem daring yang sudah berjalan terhitung hampir 9 bulan ini. Tak jarang mereka merasa kesulitan dalam memahami pelajaran. Oleh karena itu saya berinisiatif mengadakan bimbingan belajar ini”. Ujar Anisatul.
Siti Rokayah selaku orang tua dari salah satu siswa mengatakan bahwa ia merasa terbantu dengan diadakannya program bimbingan belajar ini. Karena menurutnya tak semua orang tua siswa melek teknologi, sehingga tak jarang dari para orang tua merasa kesulitan dalam membimbing anak belajar online. Namun setelah adanya program ini saya merasa terbantu. ujarnya.
Baca Juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo Membagikan Tempat Cuci Tangan di Desa Plosokerep Indramayu
Harapannya, dari adanya bimbingan belajar ini dapat membantu menumbuhkan semangat belajar anak dan sekaligus dapat mengatasi kesulitan anak selama masa pandemi ini.
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!