5 Contoh Teks Anekdot Dialog Sindiran Singkat

contoh teks anekdot dialog sindiran
Contoh teks anekdot dialog sindiran (Ilustrasi gambar: Avideos Creative)

Hitput.com – Berbagai contoh teks anekdot dialog sindiran singkat dibawah ini bisa menjadi referensi kamu, ada yang menyindir bahkan ada yang dibawakan secara lucu.

Anekdot adalah teks cerita lucu yang dibuat untuk tujuan menyindir dan mengkritik pihak-pihak tertentu. Lucu yang dimaksud di sini bukan yang membuat kita tertawa terbahak-bahak, melainkan disampaikan dengan cara yang aneh, nyeleneh, lucu tapi tidak membuat tertawa. Paham?

Seperti cerita sindiran tikus berdasi alias koruptor. Itu masuk jenis cerita anekdot. Dikatakan lucu karena mana mungkin ada tikus berdasi. Jangan lupakan sindirannya. Tikus berdasi dari dulu adalah istilah penyebutan koruptor. Lucunya dapat, sindiran dapat, begitulah teks anekdot. Itu hanya sebagian kecil contoh. Masih banyak contoh yang lainnya.

Baca juga: 5 Contoh Teks Anekdot Lucu, Menyindir dan Mengkritik

2 Jenis Penampilan Teks Anekdot 

Teks anekdot memiliki dua tampilan, pertama ditampilkan dengan bentuk narasi, kedua, dialog. Bisa juga memadukan keduanya. Yang penting, ciri khas anekdot tidak ditinggalkan. Bagaimanapun cara Anda membawakan cerita, itu tidak dipermasalahkan. Yang dipermasalahkan apakah cerita Anda memiliki karakteristik anekdot atau tidak.

Contoh teks anekdot dialog sindiran dibawah ini bisa kamu pelajari lebih dalam, seperti:

Contoh Anekdot Sindiran: Baju Hotel

Beberapa ibu-ibu sedang menggosip setelah selesai mengocok arisan.

Ibu 1: Eh Jeng, kamu tahu gak di daerah Bojong Gede ada hotel baru.

Ibu 2: Hotel apa, Jeng? 

Ibu 1: Lupa namanya. Pokoknya baju hotelnya bagus banget.

Ibu 2: Emang ada baju hotel? Oh, buat mandi itu ya?

Ibu 1: Enggak, Jeng. Itu mah namanya kimono. Ini hotelnya kasih seragam, Jeng. Warnanya orange. Gemes deh. Ada tulisan tahanan KPK di bagian punggung.

Ibu 2: Wah, variasinya bagus ya baju hotelnya.

Contoh Anekdot Dialog: Sedekah

Saat sedang macet, seorang pengemis menjumpai pengendara mobil yang bagian kacanya terbuka.

Pengemis: Sedekahnya, Pak. Saya belum makan 5 menit lalu.

Pengendara: Boleh nih, Pak. Tapi saya cuma punya uang 10 ribu. Boleh minta kembalian gak ya, Pak?

Pengemis: Iya boleh, Pak. 

Pengendara: (Menyerahkan uang 10 ribu)

Pengemis: (Menerima uang 10 ribu lalu memberikan kembalian 7 ribu)

Pengendara: Loh kok 7 ribu, Pak?

Pengemis: Gak papa, itung-itung sedekah.

Baca juga: 4 Contoh Anekdot Sindiran Halus dan Kasar

Contoh Anekdot Sindiran Halus: Mencari Keadilan

Dengan emosi Budi menghampiri temannya. Teman Budi yang bernama Udin menatap malas Budi yang tiap hari selalu mendrama.

Budi: Aku mau mencari keadilan!

Udin: Ada masalah apa sih, Bro?

Budi: Masa cuma gak pake masker aku didenda 100 ribu. Uang yang kukumpulin susah-susah hilang begitu saja. Padahal aku lupa pake masker, ya ampun, lupa! Bukan sengaja

Udin: Kalo mau cari keadilan jangan ke sini. Ini rumahku, tempatnya istirahat

Budi: Terus aku harus kemana, Din?

Udin: TPU (Tempat Pemakaman Umum)

Budi: Kok ke sana?

Udin: Iya soalnya keadilan udah lama mati

Contoh Teks Anekdot Narasi: Penjumlahan

Seorang guru matematika sedang memberikan beberapa pertanyaan kepada murid-muridnya. Ini pertanyaan yang sangat mudah, soal penjumlahan. Tapi agar menarik, guru itu menyampaikannya dengan cerita.

Guru: Suatu hari ada pengemis di jalan. Kamu memiliki uang 10 ribu di dompetmu. Lalu kamu memberikan uang seribu kepada pengemis. Berapa sisa uang yang ada di dompet?

Murid 1: Tinggal 9 ribu, Bu!

Murid 2: Salah, sisanya itu 100.000

Guru: (Mengerutkan kening. Bingung dengan jawaban Murid 2) Bagaimana bisa hasilnya sebanyak itu?

Murid 2: Karena Allah akan melipatgandakan harta orang yang bersedekah, Bu. Jadi tidak usah dihitung-hitung lagi kurangnya karena jumlahnya tidak akan berkurang. 

Contoh Anekdot: Periksa ke Dokter

Seorang wanita masuk ke dalam ruangan dokter, dia menuturkan keluhannya. Dokter mendengarkannya dengan perhatian.

Pasien: Kepala saya pusing, Dok. Kira-kira saya kenapa ya, Dok?

Dokter: Kurangi begadang, makanlah makanan sehat, lalu rajinlah olahraga.

Pasien: Gitu ya, Dok.

Dokter: Iyaa, sekarang biayanya Rp 20.000 untuk konsultasi. Jika ingin minum obat, biayanya bertambah.

Pasien: Aduh, makin pusing, Dok.

Itulah beberapa contoh teks anekdot dialog sindiran sehari-hari yang mudah untuk kamu buat sendiri. Selamat mencoba!

Leave your vote

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here